Sekolah SMPN 1 Sungai Kunyit kebobolan pada siang bolong, Rabu (22/06/2011). Akibatnya, dua LCD, satu infokus dan dua CPU digondol maling.
Menurut penjaga sekolah, Jusni (67), kejadian tersebut selama dirinya jaga sekolah 17 tahun baru yang pertama kalinya.
"Kejadiannya sekitar pukul 13.00 wib. Sekitar pukul 12.00 wib, saya pergi nyelawat kerumah tetangga sebentar setelah pulang, saya dan masak, tapi perasaan saya sudah tidak nyaman, pas saya ke sekolah, pintu belakang ruang guru sudah terbuka, dan ada barang yang dipindah, setelah saya cek, ada monitor yang hilang," jelas Jusni.
Setelah dia periksa, ternyata beberapa peralatan elektronik sudah tidak ada ditempat. Dan setelah itu, dia melaporkan kajadian itu ke Polsek Sungai kunyit.
"Sepertinya dia membuka pakai linggis, tapi tidak berhasil, kemudian dia melepas satu papan pentilasi di atas pintu kemudian membuka kunci, dan mendobrak pintu, diperkirakan pelakunya lebih satu orang," paparnya.
Kepala Sekolah SMPN 1 Sungai Kunyit, Ayi Sutisna, mengatakan, diperkirakan kejadiannya pukul 13.00 wib, karena pada pagi hari dia masuk kantor, siangnya dia kedinas pendidikan, dan kemudian pulang.
"Saya tahunya sekitar pukul 14 wib, dari penjaga sekolah. Peralatan elektonik di ruangan saya, yang dicuri, LCD komputer, CPU dan infokus, masing masing satu unit, sedangkan di ruang guru, CPU dan LCD, diperkirakan kerugian ditaksir Rp 22 jutaan," jelas Ayi.