gambar

gambar
PhotobucketSELAMAT DATANG DI WEBSITE POLRES MEMPAWAH. KAMI SIAP MELINDUNGI, MENGAYOMI DAN MELAYANI MASYARAKATPhotobucketMOHON MAAF, WEBSITE INI SUDAH TIDAK DIPERGUNAKAN LAGIPhotobucketSILAHKAN HUBUNGI ADMINISTRATOR DESAINER & PENULIS RACHMAT R.M Photobucket
PhotobucketHEADLINE NEWS POLRES MEMPAWAHPhotobucket

Senin, 27 Juni 2011

Kapolsek Sungai Pinyuh, AKP Agus Krisyanto, mengatakan perkembangan terakhir kebakaran lahan perkebunan PT Peniti Sungai Purun (PSP), sudah merambah lahan warga.

"Apinya sudah dipadamkan, namun karena lahan gambut, api tidak mati total, bahkan informasi terakhir anggota dilapangan sudah merambah lahan warga. Mudah mudahan dengan turunnya hujan ini, bisa memadamkan api yang berada didalam tanah," jelas Agus Krisyanto, Senin (27/06/2011).

Hingga kini, pihaknya belum bisa memastikan luas lahan yang terbakar, karena masih dilakukan identifikasi. Dan, juga dari pihak perusahaan belum mengimpormasikan kebakaran lahan tersebut.

"Sampai sekarang belum jelas berapa luas lahannya yang terbakar. Dan juga, lokasinya jauh, sulit dijangkau. Jangankan mobil, motor jak susah masuknya. Waktu melakukan pemadaman api, memang mengalami kendala, selain kendaraan tidak bisa masuk, sumber air kurang," jelas Agus lagi.


Dari penyelusurannya, awalnya api berasal lahan di Sungai sahang, Desa Nusapati, kemudian ke Galang berlanjut Sungai Kepayang. Akibat kebakaran tersebut, mengakibatkan terjadinya pencemaran udara, yang dapat mengganggu kesehatan warga.

"Dalam kasus ini masih penyelidikan pihak kepolisian, memang ada informasi dari masyarakat ada warga  sedang bersih lahan, namun tidak jelas warga yang dimaksud. Dalam kejadian ini, masyarakat dirugikan, karena terjadi pencemaran udara, debu asap dan debu yang berterbangan mengganggu kesehatan masyarakat," jelas Kapolsek.